Warga Geger! Ditemukan 3 Ular Sanca Besar Saat Perbaiki Rumah

Warga di sebuah permukiman padat di RT 03 RW 07, Kelurahan Cipinang Muara, Kecamatan Jatinegara, Jakarta Timur, dibuat geger dengan penemuan tiga ekor ular sanca berukuran cukup besar. Penemuan ditemukan 3 ular sanca ini terjadi saat seorang warga bernama Bapak Budi (45) sedang melakukan perbaikan di bagian belakang rumahnya sekitar pukul 15.00 WIB.

Kronologi penemuan ditemukan 3 ular sanca ini bermula ketika Bapak Budi sedang membersihkan area di bawah tumpukan material bangunan bekas. Awalnya, ia melihat pergerakan mencurigakan di antara reruntuhan. Betapa terkejutnya ia ketika mendapati seekor ular sanca dengan panjang diperkirakan mencapai 2.5 meter sedang melingkar di sana.

“Saya lagi bersih-bersih, tiba-tiba lihat ada ular gede banget. Langsung kaget saya,” ujar Bapak Budi dengan nada terkejut saat diwawancarai di lokasi kejadian.

Tak berselang lama, saat Bapak Budi memberitahukan penemuannya kepada tetangga, secara tak sengaja mereka kembali ditemukan ular sanca lainnya di lokasi yang berdekatan, dengan ukuran yang bervariasi antara 1.5 hingga 2 meter. Sontak, kabar penemuan ditemukan 3 ular sanca ini menyebar dengan cepat di kalangan warga sekitar, menimbulkan kepanikan sekaligus rasa penasaran.

Warga kemudian menghubungi petugas Pemadam Kebakaran (Damkar) Jakarta Timur Sektor Jatinegara untuk membantu proses evakuasi ditemukan 3 ular sanca tersebut. Sebanyak lima personel Damkar dengan peralatan lengkap tiba di lokasi sekitar pukul 15.45 WIB. Proses evakuasi berlangsung cukup hati-hati mengingat ukuran ular yang tidak kecil dan potensi bahaya yang ditimbulkan.

Komandan Regu Damkar Jatinegara, Bapak Slamet, menjelaskan bahwa kemungkinan besar ketiga ular sanca tersebut berasal dari area persawahan atau lahan kosong yang berada tidak jauh dari permukiman warga.

“Kami berhasil mengevakuasi ketiga ular sanca tersebut dengan selamat. Selanjutnya, ular-ular ini akan kami bawa ke kantor untuk kemudian diserahkan ke pihak yang berwenang dalam penanganan satwa liar,” jelas Bapak Slamet.

Penemuan ditemukan 3 ular sanca ini menjadi pengingat bagi warga untuk lebih waspada terhadap potensi keberadaan hewan liar di lingkungan permukiman, terutama saat musim hujan atau setelah banjir.