Viral! Jukir Bikin Ulah Gratiskan Parkir Non-Tunai di Medan, Ini Reaksi Warganet

Sebuah kejadian unik dan tak biasa terjadi di Kota Medan, Sumatera Utara, pada Rabu siang, 9 April 2025, sekitar pukul 14.00 WIB. Seorang juru parkir (jukir) di kawasan Jalan Monginsidi mendadak viral di media sosial setelah aksinya menggratiskan biaya parkir bagi pengendara yang melakukan pembayaran secara non-tunai. Aksi jukir bikin ulah ini sontak menuai berbagai reaksi dari warganet, mulai dari pujian hingga kebingungan.

Kejadian jukir bikin ulah ini bermula ketika seorang pengendara mobil hendak membayar biaya parkir menggunakan kartu debit. Alih-alih menerima pembayaran, jukir yang diketahui bernama Pak Ucok (sekitar 50 tahun) dengan santai mengatakan bahwa parkir gratis bagi siapa saja yang membayar tidak menggunakan uang tunai. Sontak, pengendara tersebut kaget dan bertanya mengenai alasan kebijakan “nyeleneh” tersebut.

Menurut penuturan beberapa saksi mata dan video amatir yang beredar luas di media sosial, Pak Ucok dengan nada bercanda mengatakan bahwa aksinya tersebut merupakan bentuk “protes” terhadap maraknya penggunaan uang elektronik yang menurutnya membuat uang tunai menjadi “tidak laku”. Aksi jukir bikin ulah ini kemudian diikuti oleh beberapa pengendara lain yang mencoba membayar parkir dengan kartu dan benar saja, mereka dibebaskan dari biaya parkir oleh Pak Ucok.

Video dan cerita mengenai jukir bikin ulah ini dengan cepat menyebar di berbagai platform media sosial seperti Instagram, Twitter, dan Facebook. Beragam komentar pun bermunculan. Sebagian warganet merasa terhibur dan menganggap aksi Pak Ucok sebagai bentuk kreativitas dan humor di tengah rutinitas perkotaan. Mereka bahkan memberikan julukan-julukan unik kepada Pak Ucok.

Namun, sebagian warganet lainnya merasa bingung dan mempertanyakan legalitas tindakan jukir tersebut. Mereka khawatir aksi ini dapat menimbulkan masalah dengan pihak pengelola parkir dan berpotensi dianggap sebagai pungutan liar (pungli) dengan cara yang berbeda. Beberapa warganet juga menyarankan agar para pengendara tetap berhati-hati dan memastikan status resmi jukir tersebut.

Terkait kejadian viral ini, Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Medan melalui Kepala Bidang Perparkiran, Bapak Anwar (nama fiktif), memberikan tanggapannya pada Kamis pagi, 10 April 2025. Beliau menyatakan bahwa pihaknya akan melakukan pengecekan lebih lanjut terkait identitas dan status jukir yang bersangkutan. “Kami akan menelusuri apakah jukir tersebut resmi atau tidak. Jika resmi, kami akan memberikan pembinaan terkait aturan tarif parkir yang berlaku,” ujarnya saat dihubungi via telepon.

Lebih lanjut, Bapak Anwar mengimbau kepada masyarakat untuk selalu membayar parkir sesuai dengan tarif resmi dan kepada jukir untuk menjalankan tugasnya sesuai dengan aturan yang telah ditetapkan. Pihaknya juga mengapresiasi kreativitas jukir jika memang tujuannya hanya untuk hiburan semata, namun tetap mengingatkan agar tidak melanggar aturan yang berlaku.

Hingga saat ini, fenomena jukir bikin ulah gratiskan parkir non-tunai ini masih menjadi perbincangan hangat di kalangan warganet Medan. Belum diketahui pasti apakah aksi Pak Ucok ini akan berlanjut atau hanya merupakan spontanitas sesaat. Namun, kejadian ini berhasil mencuri perhatian dan memberikan warna tersendiri di tengah dinamika kehidupan perkotaan Medan.