Jalan Sumbar Jambi Amblas, Timbulkan Macet Panjang

Dharmasraya, Sumatera Barat – Akses jalan utama yang menghubungkan Provinsi Sumatera Barat (Sumbar) dengan Provinsi Jambi mengalami kerusakan parah jalan amblas pada hari Minggu, 2 Maret 2025. Amblasnya jalan di titik kilometer 58, Kecamatan Sungai Rumbai, Kabupaten Dharmasraya ini menyebabkan kemacetan panjang yang mengular dari kedua arah.

Menurut keterangan Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Dharmasraya, Bapak Eldison, amblasnya jalan disebabkan oleh hujan deras yang mengguyur wilayah tersebut sejak beberapa hari terakhir. Hujan deras menyebabkan meluapnya air sungai dan menggerus badan jalan hingga amblas.

“Hujan deras yang terjadi beberapa hari terakhir menyebabkan air sungai meluap dan menggerus badan jalan. Akibatnya, jalan amblas dan tidak bisa dilalui kendaraan,” ujar Bapak Eldison saat dihubungi melalui telepon.

Amblasnya jalan ini menyebabkan kemacetan panjang yang mencapai puluhan kilometer. Kendaraan dari kedua arah, baik dari Sumbar menuju Jambi maupun sebaliknya, terjebak dalam kemacetan. Para pengemudi terpaksa harus bersabar menunggu hingga jalan diperbaiki.

“Kami sudah terjebak macet selama lima jam. Kami berharap jalan segera diperbaiki agar kami bisa melanjutkan perjalanan,” keluh Bapak Rahman, seorang pengemudi truk yang terjebak macet.

Pihak BPBD Kabupaten Dharmasraya telah berkoordinasi dengan Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Provinsi Sumbar dan Jambi untuk melakukan perbaikan jalan. Namun, perbaikan diperkirakan membutuhkan waktu yang cukup lama karena kerusakan jalan yang cukup parah.

“Kami sedang berkoordinasi dengan Dinas PUPR untuk melakukan perbaikan jalan. Namun, perbaikan diperkirakan membutuhkan waktu yang cukup lama karena kerusakan jalan yang cukup parah,” jelas Bapak Eldison.

Sementara itu, pihak kepolisian dari Polres Dharmasraya telah melakukan pengaturan lalu lintas untuk mengurangi kemacetan. Polisi juga mengimbau kepada para pengemudi untuk mencari jalur alternatif jika memungkinkan.

“Kami telah melakukan pengaturan lalu lintas untuk mengurangi kemacetan. Kami juga mengimbau kepada para pengemudi untuk mencari jalur alternatif jika memungkinkan,” ujar Kompol Anton, Kapolres Dharmasraya.

Amblasnya jalan di jalur Sumbar-Jambi ini menyebabkan kerugian ekonomi yang cukup besar. Banyak kendaraan pengangkut barang yang terjebak macet, sehingga menyebabkan keterlambatan pengiriman barang. Para pelaku usaha di kedua provinsi juga mengalami kerugian akibat terhambatnya distribusi barang.